Kamis, 04 Juni 2015

Meet Karenina


Lahir di Semarang, kemudian dibawa orang tuanya merantau ke Kota Kembang. Ia anak pertama dari pasangan Budiman Wiryatama dan Ranti Kusumaningsih, dan memiliki dua orang adik perempuan, Nagita Wiryatama (Nagi) dan Putri Nafa Wiryatama (Nafa). Di dalam keluarganya, Karenina dipanggil dengan nama Nina. Tetapi seiring berhembusnya angin yang membawa kehidupannya benar-benar berubah, ia mulai memperkenalkan dirinya pada dunia dengan nama Rere.
Di setiap lamunan yang rajin kulakukan, tak jarang otakku memikirkan rahasia hidup yang sesungguhnya. Tapi jika kuuraikan sendiri menjadi sebuah artikel, rasanya akan terlalu klasik mengingat begitu banyak artikel-artikel mengenai hidup. Manusia kebanyakan sangt hobi menebak takdir, terkecuali Rere.


Aku ‘menciptakan’ Rere dengan berbagai alasan yang abstrak. Jelasnya, aku menginginkan seorang gadis yang pemberani saat menjalankan roda kehidupan, tapi penuh kemesraan dalam setiap lakonnya dengan masyarakat. Ia tercipta bukan karena request dari orang lain, bukan juga terinspirasi dari seorang manusia yang nyata. Ia akan menjadi seorang gadis yang tangguh, mandiri, pemberani, cuek, dan penuh kasih sayang. Aku memberinya sebuah hati yang dipenuhi rasa cinta, tangan yang penuh kelembutan disetiap sentuhannya, dan mata yang indah setiap kali ia membukanya. Aku juga memberinya banyak persediaan air mata.
Lalu, aku mengajak angin untuk berperan dalam hidup Rere. Ia akan menjadi kontributor terpenting dalam perubahan seorang Karenina.

0 komentar:

Posting Komentar